Perancangan AC Sentral pada Gedung G Institut Teknologi Indonesia
(1)
(*) Corresponding Author
Abstract
Pengkondisian udara adalah perlakuan terhadap udara untuk mengatur suhu, kelembaban, kebersihan dan pendistribusiannya secara serentak guna mencapai kondisi nyaman yang diperlukan oleh orang yang berada di dalam suatu ruangan. Sistem pengkondisian udara yang digunakan untuk mendinginkan gedung G Institut Teknologi Indonesia ini yaitu dengan pengkondisian udara secara sentral atau yang disebut dengan ac sentral. Beban pendinginan akan dihitung pada tiap – tiap ruangan yang ada pada gedung G meliputi beban pendingin transmisi dan radiasi dari kaca, transmisi melalui dinding dan atap, manusia, peralatan listrik, dan ventilasi serta infiltrasi. Setelah menentukan dengan faktor diatas, total beban pendingin yang didapat adalah 128 TR (Tons Refrigerant) dengan udara suplai 25000 cfm untuk lantai 1, 72 TR dengan udara suplai 15400 cfm untuk lantai 2, dan 305 TR dengan udara suplai 40800 cfm untuk lantai 3. Dari perhitungan diatas, pemilihan mesin pendingin untuk beban lantai 1 dan 2 adalah dengan mesin pendingin dengan pendinginan udara merk York tipe 1315, sedangkan beban lantai 3 juga dengan mesin pendingin dengan pendinginan udara merk York tipe 1315.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://dx.doi.org/10.31543/jtm.v2i2.156
Article Metrics
Abstract view : 609 timesPDF (Bahasa Indonesia) - 385 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 Generic License. This Journal Published by Study Program of Mechanical Engineering-Institut Teknologi Indonesia.